Ternyata Bukan Musuh! Ini 8 Manfaat Santan untuk Kesehatan, Rambut, dan Kulit yang Jarang Diketahui

DISWAYKALTENG.ID - Selama ini, santan sering dianggap sebagai musuh utama bagi mereka yang takut kolesterol tinggi atau penyakit jantung.

Rasanya gurih, legit, dan memang sering jadi bahan utama dalam masakan Indonesia seperti rendang, opor, atau sayur lodeh.

Tapi tunggu dulu ternyata santan tidak seburuk yang dikira, lho!

Jika dikonsumsi dengan bijak dan tidak berlebihan, santan justru punya segudang manfaat untuk kesehatan tubuh, kulit, hingga rambut.

Kandungan Sehat di Balik Gurihnya Santan

Santan berasal dari perasan kelapa tua, yang kaya akan lemak sehat, protein nabati, vitamin, dan antioksidan.

Di dalam satu gelas santan murni, terdapat kandungan asam laurat, zat besi, vitamin C, E, magnesium, fosfor, dan tembaga semua nutrisi penting untuk tubuh manusia.

Menariknya lagi, lemak dalam santan termasuk Medium Chain Triglycerides (MCT) yang justru dapat meningkatkan metabolisme dan membantu pembakaran kalori lebih cepat.

BACA JUGA:Resep Udang Mentega Sederhana dan Lezat: Cita Rasa Restoran, Tapi Bisa Kamu Masak Sendiri di Rumah!

1. Rambut Lebih Kuat dan Sehat

Buat kamu yang punya masalah rambut kering, rontok, atau bercabang, santan bisa jadi penyelamat alami.

Kandungan nutrisinya mampu melembapkan batang rambut, memperkuat akar, dan merangsang pertumbuhan rambut baru.

Cukup oleskan santan segar ke kulit kepala, pijat perlahan, lalu diamkan 30 menit sebelum dibilas. Rambut pun terasa lebih lembut, berkilau, dan mudah diatur.

2. Bantu Kontrol Gula Darah

Siapa sangka, santan murni juga bisa membantu mengontrol kadar gula darah.

Kandungan antioksidan di dalamnya membantu merangsang produksi insulin dan menurunkan indeks glikemik makanan.

Buat kamu yang sedang berusaha menjaga kadar gula tetap stabil, santan bisa jadi pilihan sumber lemak alami yang lebih aman dibanding krimer atau susu kental manis.

3. Bantu Turunkan Berat Badan

Meskipun berlemak, lemak pada santan adalah jenis lemak sehat (MCT) yang bisa membantu menekan nafsu makan dan mempercepat pembakaran kalori.

Jika dikonsumsi dengan takaran tepat, santan malah bisa membantu program dietmu agar tetap berjalan lancar tanpa kehilangan rasa nikmat dalam makanan.

4. Kulit Lembap dan Bebas Iritasi

Santan juga terkenal sebagai pelembap alami kulit.

Kandungan vitamin C, E, dan zat besi di dalamnya bisa menenangkan kulit kering, gatal, atau iritasi ringan.

Cukup oleskan santan pada kulit secara langsung, diamkan beberapa menit, lalu bilas. Kulit akan terasa lembut, lembap, dan segar alami.

5. Lawan Tanda-Tanda Penuaan

BACA JUGA:Mulai 1 Desember 2025, Jadwal Kereta di Seluruh Indonesia Diubah! Penumpang Diminta Siaga, Ini Penjelasan KAI

Kandungan tembaga dan vitamin C dalam santan punya peran besar dalam menjaga elastisitas kulit.

Keduanya membantu mengurangi garis halus, keriput, dan tanda-tanda penuaan dini.

Gunakan santan sebagai masker wajah alami dua kali seminggu untuk tampilan wajah yang lebih cerah dan sehat.

6. Redakan Kulit Terbakar Matahari

Kalau kamu sering beraktivitas di luar ruangan, santan bisa jadi penolong saat kulit terbakar sinar matahari.

Sifat anti-inflamasi dan pendingin alami dalam santan membantu meredakan rasa panas dan kemerahan pada kulit.

Oleskan sebelum tidur dan bilas keesokan paginya hasilnya, kulit terasa lebih tenang dan lembap.

7. Perkuat Sistem Imun Tubuh

Selain bagus untuk kulit dan rambut, santan juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh.

Kandungan asam laurat dalam santan dikenal ampuh melawan virus, bakteri, dan jamur berbahaya.

Ditambah vitamin C-nya, santan membantu memperkuat sistem imun agar tubuh lebih tahan terhadap penyakit musiman seperti flu atau infeksi ringan.

8. Jaga Kolesterol dan Kesehatan Jantung

Mitos bahwa santan bikin kolesterol naik ternyata nggak sepenuhnya benar.

Justru, asam laurat dalam santan bisa meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) yang membantu menjaga keseimbangan kadar lemak dalam darah.

Namun tentu saja, kuncinya adalah konsumsi dengan bijak hindari mencampur santan dengan bahan yang tinggi lemak jenuh seperti daging berlemak atau santan yang dipanaskan berulang-ulang.

9. Lindungi Kesehatan Prostat

 

Bagi pria, santan ternyata juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan prostat.

Kandungan zinc dalam santan dapat membantu menjaga fungsi kelenjar prostat dan menurunkan risiko kanker prostat jika dikonsumsi secara rutin dalam jumlah wajar.

Sumber: