Bupati Pulang Pisau Pantau Gerakan Pangan Murah, 150 Paket Sembako Ludes Diserbu Warga Jabiren Raya

Bupati Pulang Pisau Pantau Gerakan Pangan Murah, 150 Paket Sembako Ludes Diserbu Warga Jabiren Raya

Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Rifa’i turun langsung memantau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Jabiren Raya, Selasa (14/10/2025).-ist-

PULANG PISAU, DISWAY.ID – Dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia, Bupati PULANG PISAU H. Ahmad Rifa’i turun langsung memantau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Jabiren Raya, Selasa (14/10/2025).

Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau bekerja sama dengan Perum Bulog, yang menyediakan 150 paket sembako murah untuk masyarakat dengan harga tebus Rp80.000 per paket.

Bupati Ahmad Rifa’i menegaskan, kegiatan pangan murah bukan sekadar peringatan Hari Pangan Sedunia, tetapi juga langkah nyata pemerintah daerah untuk membantu masyarakat sekaligus menekan laju inflasi.

BACA JUGA:Asilia Yupita Terpilih Jadi Duta Baca Pulang Pisau 2025, Wabup: Bukan Sekadar Simbol, Tapi Teladan Literasi

"Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melaksanakan Gerakan Pangan Murah untuk memperingati Hari Pangan Sedunia sekaligus membantu menurunkan inflasi. Melalui kerja sama dengan Bulog, kami menyediakan 150 paket bagi masyarakat di Kecamatan Jabiren Raya,” ujar Bupati.

Pantauan di lokasi menunjukkan antusiasme warga cukup tinggi. Sejak pagi, ratusan warga sudah memadati halaman kantor kecamatan untuk mendapatkan paket sembako murah.

“Kita bersyukur karena masyarakat begitu antusias. Namun, saya harap semua bisa mengantri dengan tenang, tidak berdesak-desakan agar pelaksanaan berjalan aman dan tertib,” pesan Bupati Ahmad Rifa’i.

BACA JUGA:Seluruh Fraksi DPRD Kompak Setujui Nota Keuangan dan Raperda APBD 2026, Gubernur: Efisiensi Tak Boleh Rugikan

Meringankan Beban Ekonomi Masyarakat

Lebih lanjut, Bupati berharap program ini benar-benar menyentuh warga yang membutuhkan, terutama di tengah tekanan harga bahan pokok yang masih fluktuatif.

“Kalau bicara jumlah, tentu selalu terasa kurang, tapi mudah-mudahan masyarakat yang membutuhkan di Kecamatan Jabiren Raya bisa terakomodir,” ucapnya.

Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus melaksanakan kegiatan serupa di berbagai kecamatan.

Tujuannya, agar kestabilan harga pangan tetap terjaga dan daya beli masyarakat tidak menurun.

“Pemerintah hadir dalam kegiatan pangan murah ini untuk menyeimbangkan dan menurunkan inflasi. Dengan kerja sama Dinas Ketahanan Pangan, kita berharap inflasi dapat ditekan serendah mungkin,” pungkasnya.

Sumber: