Rakonreg PDRB 2025: Pemprov Fokus Hilirisasi SDA dan Transformasi ke Ekonomi Hijau

Ia meminta kabupaten yang belum membentuk Tim Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah (PPED) seperti Barito Utara, Katingan, Lamandau, Pulang Pisau, dan Seruyan untuk segera menindaklanjuti.

“Laporan sembilan langkah konkret percepatan ekonomi daerah harus segera disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri melalui laman kendaliekonomi.kemendagri.go.id,” tegasnya.

Herson menambahkan, pemerintah daerah juga diimbau menggelar rapat koordinasi PPED dan menyiapkan kick off pengadaan barang/jasa serentak pada awal Januari 2026.

Rakonreg PDRB 2025 juga dirangkai dengan penandatanganan kesepakatan antara Pemprov Kalteng dan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait penyediaan, pemanfaatan, serta pengembangan data dan informasi statistik untuk mendukung pembangunan daerah.

Adapun tema Rakonreg 2025 adalah:“Penguatan Infrastruktur dan Hilirisasi Sumber Daya Alam yang Didukung oleh SDM Unggul dan Berkarakter Guna Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan.”

BACA JUGA:BPSDM Upacara Hari Pahlawan, Tegaskan Semangat Juang dan Pengabdian ASN

Acara turut menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya:

• Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS RI Moch. Edy Mahmud,
• Direktur Pembangunan Indonesia Barat Bappenas RI Dr. Rer. Nat. Jayadi,
• Perwakilan Kemenperin Catur Basuki Rakhmawan,
• Kepala Perwakilan BI Provinsi Kalteng Yuliansah Andrias,
• Akademisi UPR Hendrik Segah.

“Forum ini menjadi momentum penting untuk menyatukan visi dan memastikan pertumbuhan ekonomi Kalteng benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat luas,” tutup Herson.

Sumber: