Pemprov Dukung Gerakan Pangan Murah RRI Fest 2025, Harga Sembako Dijual Terjangkau

Pemprov Dukung Gerakan Pangan Murah RRI Fest 2025, Harga Sembako Dijual Terjangkau

Gerakan Pangan Murah dibuka secara resmi oleh Plt. Sekda Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, mewakili Gubernur Kalteng.-Ist-

PALANGKA RAYA, DISWAY.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) mendukung penuh pelaksanaan Gerakan Pangan Murah RRI Fest Tahun 2025 yang digelar dalam rangka memperingati Hari Radio Republik Indonesia (RRI) ke-80.

Acara ini berlangsung di Halaman Kantor RRI Kalimantan Tengah, Selasa (9/9/2025), dan dibuka secara resmi oleh Plt. Sekda Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, mewakili Gubernur Kalteng.

Gerakan Pangan Murah RRI Fest 2025 digelar serentak di 38 provinsi dan 69 stasiun RRI pusat maupun daerah, dengan tujuan menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok.

BACA JUGA:Nanas Parigi Menuju Pengakuan Indikasi Geografis, Kemenkum Kalteng Dorong Sinergi Daerah

Jaga Ketahanan Pangan dan Kendalikan Inflasi

Dalam sambutan Gubernur yang dibacakan Leonard S. Ampung, Pemprov Kalteng memberikan apresiasi atas langkah RRI menggelar bazar pangan murah.

"Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok, baik di tingkat produsen maupun konsumen. Ini adalah bentuk nyata sinergisitas dan kolaborasi dalam menjaga stabilitas harga sekaligus ketahanan pangan nasional,” tegas Leonard.

Bazar ini menyediakan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras, telur, gula, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, hingga kebutuhan pokok lain.

BACA JUGA:BPBD Tegaskan Komitmen Kalteng Bebas Kabut Asap 2025

UMKM Lokal Ikut Meriahkan RRI Fest

Selain menjual bahan pangan murah, UMKM lokal juga mendapat ruang untuk berpartisipasi. Para pelaku UMKM mengisi stand bazar dengan menjual berbagai produk makanan, minuman, hingga kerajinan tangan khas daerah.

Menurut Leonard, keberadaan UMKM menjadi pelengkap penting dalam kegiatan ini, karena turut membuka peluang usaha dan memperkuat ekonomi masyarakat.

Harapan Pemprov Kalteng

Leonard berharap bazar pangan murah ini dapat memberikan aksesibilitas pangan lebih mudah, meningkatkan keterjangkauan, dan menjaga daya beli masyarakat.

Sumber: