Rawan Disusupi Narkoba, Perbatasan Kalbar-Kalteng Butuh Pengawasan Ketat dan Fasilitas Penunjang

Kalteng Darurat Narkoba-ilustrasi-
“Kalau kita melihat dari sisi pembiayaan, kita juga harus kreatif. Ada banyak sektor swasta yang bisa dilibatkan untuk bangun fasilitas publik seperti rest area atau pos jaga. Tinggal kita atur strateginya,” lanjut Edy.
Usulan yang disampaikan Abdul Hamid ini sejatinya menyentuh aspek mendasar dalam pembangunan: identitas dan keamanan daerah. Perbatasan bukan hanya simbol geografis, tapi juga pintu masuk budaya, ekonomi, dan hukum.
Tanpa pengawasan yang memadai, maka peluang penyalahgunaan wilayah terbuka lebar. Maka dari itu, renovasi gerbang perbatasan dan pembangunan fasilitas seperti rest area dan pos jaga dinilai sebagai investasi strategis untuk jangka panjang.
Sumber: