Polda Kalteng Nyatakan Perang Terhadap Premanisme, Operasi Pekat Telabang 2025 Sukses Amankan 45 Tersangka

Polda Kalteng Nyatakan Perang Terhadap Premanisme, Operasi Pekat Telabang 2025 Sukses Amankan 45 Tersangka

Preman/ilustrasi-ilustrasi-

DISWAYKALTENG.ID - Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) semakin gencar dalam memberantas aksi premanisme yang selama ini meresahkan masyarakat.

Melalui Operasi Pekat Telabang 2025, Polda Kalteng berhasil mengungkap berbagai kasus kejahatan jalanan yang mengancam ketertiban umum di wilayah hukumnya.

Dalam konferensi pers yang digelar di Lobi Mapolda Kalteng pada Selasa (13/5/2025), Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji menyampaikan bahwa operasi yang berlangsung sejak 1 hingga 11 Mei 2025 itu telah membuahkan hasil signifikan. Sebanyak 45 tersangka berhasil diamankan atas berbagai kasus kriminal yang berkaitan dengan aksi premanisme.

"Selama Operasi Pekat Telabang 2025, Polda Kalteng berhasil menangkap 45 tersangka yang terlibat dalam aksi premanisme di sejumlah wilayah. Kami berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar Kombes Erlan.

BACA JUGA:Resmi! Ini Tanggal Idul Adha 2025 Menurut Pemerintah dan Muhammadiyah, Libur Panjang Menanti!

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kalteng, Kombes Pol Nuredy Irwansyah, turut menegaskan bahwa penangkapan para pelaku premanisme ini merupakan hasil kerja keras tim gabungan Ditreskrimum dan Satreskrim Polres.

Semua tersangka yang diamankan akan diproses sesuai hukum yang berlaku tanpa pandang bulu.

"Para pelaku ditangkap dari berbagai lokasi dan kasus yang berbeda. Mulai dari pemalakan, pemerasan, hingga perampasan. Kami tidak akan memberi ruang bagi para pelaku premanisme," tegas Kombes Nuredy.

Komitmen Polda Kalteng Jaga Keamanan Publik

Operasi Pekat Telabang 2025 menjadi bukti nyata komitmen Polda Kalteng dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kombes Nuredy menegaskan, pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat.

"Polri hadir untuk melindungi masyarakat. Kami pastikan tidak ada tempat bagi para preman di Kalimantan Tengah. Setiap tindakan yang mengganggu rasa aman masyarakat akan ditindak tegas," ujarnya.

BACA JUGA:PLN Hadirkan Promo Tambah Daya Listrik Diskon 50% Sambut Hari Kebangkitan Nasional 2025

Polda Kalteng juga meminta peran aktif masyarakat dalam melaporkan segala bentuk tindak kriminalitas yang mereka alami atau saksikan. Hal ini penting untuk mendukung kinerja kepolisian dalam memberantas premanisme di wilayah tersebut.

Efek Jera bagi Para Pelaku

Lebih lanjut, Polda Kalteng memastikan bahwa seluruh kasus yang terungkap melalui Operasi Pekat Telabang 2025 akan diproses hingga tuntas. Para pelaku akan dijerat dengan pasal-pasal pidana sesuai dengan perbuatan mereka, untuk memberikan efek jera.

"Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Operasi serupa akan terus digelar secara berkala untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat tetap terjaga," tutup Kombes Nuredy.

Sumber: