Paus Leo XIV: Paus Amerika Pertama dalam Sejarah Gereja Katolik

Paus Leo XIV: Paus Amerika Pertama dalam Sejarah Gereja Katolik

Kardinal Robert Prevost Terpilih Sebagai Paus baru dengan gelar Paus Leo XIV.--

DISWAYKALTENG.ID - Dalam sebuah momen bersejarah yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam 2000 tahun sejarah Gereja Katolik, Kardinal Robert Prevost, seorang warga Amerika Serikat, terpilih sebagai Paus baru dengan gelar Paus Leo XIV.

Kabar ini resmi diumumkan setelah asap putih membubung dari cerobong Kapel Sistina pada pukul 18:07 waktu setempat, sebuah tanda bahwa para kardinal telah mencapai konsensus dalam konklaf tertutup.

Robert Prevost, seorang misionaris Amerika berusia 69 tahun, dikenal atas dedikasinya dalam pelayanan pastoral di Peru.

Sebelum terpilih sebagai Paus, Prevost menjabat sebagai prefek Dikasteri untuk Para Uskup, sebuah lembaga penting yang bertanggung jawab atas penunjukan uskup-uskup di seluruh dunia.

Pemilihannya sebagai Paus Leo XIV menandai babak baru dalam sejarah Gereja Katolik.

Ini adalah pertama kalinya seorang Paus berasal dari Amerika Serikat, sebuah pencapaian yang dianggap sebagai refleksi dari semakin luasnya jangkauan dan keberagaman umat Katolik di seluruh dunia.

Proses Konklaf yang Ketat dan Sakral

BACA JUGA:PSG Lolos ke Final Liga Champions 2024-2025 Usai Kalahkan Arsenal, Donnarumma Jadi Pahlawan!

Sebanyak 135 kardinal yang memenuhi syarat mengikuti proses pemungutan suara rahasia dalam konklaf yang digelar secara tertutup tanpa kontak dengan dunia luar.

Para kardinal mengadakan pemungutan suara di Kapel Sistina, dan hasil suara tidak pernah diumumkan secara publik.

Namun, berdasarkan aturan, seorang kandidat harus memperoleh setidaknya dua pertiga suara untuk menjadi Paus, yang berarti Prevost mengantongi minimal 90 suara.

Sesaat setelah dinyatakan terpilih, Paus Leo XIV memasuki "Ruangan Air Mata" – sebuah ruang pribadi di balik Kapel Sistina yang dikenal sebagai tempat refleksi emosional bagi Paus terpilih.

Di sana, ia mengenakan pakaian kepausan sebelum tampil untuk pertama kalinya di hadapan umat.

Sambutan Meriah di Lapangan Santo Petrus

Sumber: