Lagu 'Menasai' Menggema, Kafilah Kalteng Tampil Memukau di Pembukaan STQH Nasional XXVIII 2025
Kafilah Kalimantan Tengah (Kalteng) tampil memukau dalam defile pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al-Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025-ist-
KENDARI, DISWAY.ID – Dengan iringan lagu khas daerah “Menasai” yang penuh semangat perjuangan, Kafilah Kalimantan Tengah (Kalteng) tampil memukau dalam defile pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al-Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025, yang digelar di Stadion Utama Lakidende, Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu malam (11/10/2025).
Langkah tegap para peserta diiringi lantunan lagu Menasai menjadi simbol semangat Isen Mulang — semangat pantang menyerah dan tekad untuk terus berjuang menuju Kalimantan Tengah yang berkah dan bermartabat.
Sorak tepuk tangan dari tribun menggema, menyambut penampilan kafilah yang tampil dengan busana bernuansa hijau dan kuning khas Bumi Tambun Bungai.
Kafilah Kalteng: 39 Peserta, Semangat Satu Tujuan
Kafilah Kalimantan Tengah berjumlah 39 orang, terdiri dari 15 peserta lomba serta 24 pembina, official, dan pendamping.
Delegasi ini dipimpin langsung oleh Ketua Kafilah H. Khairil Anwar, dengan keikutsertaan dalam beberapa cabang unggulan:
- Seni Baca Al-Qur’an (Tilawah Al-Qur’an)
- Hafalan Al-Qur’an (Tahfiz Al-Qur’an)
- Hafalan Al-Hadis (Musabaqah Al-Hadis)
Para peserta yang tampil mewakili Kalteng merupakan hasil seleksi tingkat provinsi di Palangka Raya, yang sebelumnya telah melalui pembinaan intensif oleh para pelatih terbaik daerah.
Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah, H. Hasan Basri, yang turut hadir di lokasi, menyampaikan rasa bangga atas penampilan memukau Kafilah Kalteng malam itu.
“Penampilan Kafilah Kalimantan Tengah malam ini luar biasa. Lagu Menasai yang mengiringi langkah mereka bukan sekadar hiburan, tetapi menggambarkan semangat Isen Mulang — pantang menyerah dan terus berjuang di jalan kebaikan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasan Basri menekankan bahwa keikutsertaan Kalteng dalam STQH bukan hanya soal kompetisi, melainkan juga syiar kebersamaan dan dakwah Al-Qur’an.
“Kafilah kita membawa pesan damai, semangat persaudaraan, dan tekad untuk mengharumkan nama daerah. Semoga dari Kendari ini lahir generasi Qur’ani yang unggul dan berakhlak mulia,” tambahnya.
Sumber:
- Share:
