Sekolah Garuda Bakal Hadir di Katingan, Program Prioritas Prabowo Bawa Harapan Generasi Unggul

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie, saat meninjau lahan calon Sekolah Garuda di Katingan, Jumat (13/9/2025).-Ayu Novita/Disway -
KATINGAN, DISWAY.ID – Harapan besar masyarakat KATINGAN segera terwujud. Dukungan penuh terhadap pembangunan Sekolah Garuda datang dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, provinsi, hingga pusat.
Bupati Katingan, Saiful, memastikan pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 20 hektare sesuai syarat yang ditetapkan pemerintah pusat.
“Kami sangat berharap Katingan bisa ditetapkan sebagai lokasi pembangunan Sekolah Garuda. Multiplier effect pasti akan sangat besar bagi masyarakat,” ucapnya penuh optimisme.
BACA JUGA:Sekolah Garuda di Katingan Ditarget Rampung Juni 2027, Jadi Batch Kedua Pembangunan
Dukungan Pemprov Kalteng
Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, mewakili Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, menegaskan dukungan penuh Pemprov.
“Apabila Sekolah Garuda benar-benar hadir di Katingan, maka akan ada multiplier effect, bukan hanya tingkat SMA, tapi sejak SD dan SMP kita sudah mulai menyiapkan siswa-siswi terbaik agar bisa lolos seleksi. Rekomendasi dari Bapak Gubernur pun sudah diberikan,” tegasnya.
Wujud Empati Presiden Prabowo
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof. Stella Christie turun langsung meninjau lokasi. Ia menyebut Sekolah Garuda sebagai wujud nyata empati Presiden Prabowo Subianto terhadap kebutuhan Pendidikan berkualitas di pelosok negeri.
“Merealisasikan empati itu bukan sekadar merasakan, tetapi melangkah nyata. Dan inilah yang dilakukan oleh Bapak Presiden melalui Sekolah Garuda,” ujarnya di Rujab Bupati Katingan, Jumat (12/9/2025).
Prof. Stella menjelaskan, Sekolah Garuda lahir dari visi Presiden yang menekankan pentingnya sains dan teknologi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi serta pembuka lapangan kerja baru. Ia mencontohkan keberhasilan Vietnam sebagai inspirasi.
“Kita pasti bisa. Talenta itu tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Katingan ini,” tegasnya.
Hanya 20 Sekolah Hingga 2029
Sumber: