Justin Hubner Tinggalkan Wolverhampton Wanderers, Siap Fokus Bela Timnas Indonesia

Justin Hubner Tinggalkan Wolverhampton Wanderers, Siap Fokus Bela Timnas Indonesia

Justin Hubner/ilustrasi--

DISWAYKALTENG.ID - Bek muda berbakat Timnas Indonesia, Justin Hubner, resmi mengumumkan bahwa dirinya akan meninggalkan Wolverhampton Wanderers setelah kontraknya berakhir pada 30 Juni 2025.

Kepastian ini disampaikan oleh Hubner melalui akun Instagram pribadinya @justinhubner5, yang langsung mendapatkan perhatian besar dari para penggemar sepak bola Indonesia.

Dalam unggahannya, Hubner mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak di Wolverhampton yang telah mendukungnya selama berada di klub tersebut.

"Waktuku di Wolves akan segera berakhir. Terima kasih kepada semua orang di klub yang telah membantu perjalanan karierku," tulis Hubner dalam unggahannya.

Perjalanan Justin Hubner Bersama Wolverhampton Wanderers

Justin Hubner, yang saat ini berusia 21 tahun, bergabung dengan Wolverhampton Wanderers pada 2020. Selama lima tahun bersama Wolves, Hubner lebih banyak bermain di tim kelompok umur, seperti U-18, U-21, dan U-23.

BACA JUGA:Thailand Open 2025: Fajar/Rian Lolos ke Semifinal, Trias/Rachel Tersingkir

Bahkan, ia sempat menjabat sebagai kapten tim muda dan menjadi pilihan utama di lini belakang.

Namun, meskipun memiliki catatan yang solid di tim muda, Hubner tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk menjalani debut bersama tim senior Wolverhampton di ajang Premier League.

Satu-satunya kesempatan terdekatnya adalah ketika ia masuk dalam daftar pemain cadangan saat Wolves menghadapi Arsenal pada 2 Desember 2023, tetapi tidak dimainkan.

Pengalaman Singkat di Jepang Bersama Cerezo Osaka

Pada 2024, Hubner sempat dipinjamkan ke klub Jepang, Cerezo Osaka, untuk menambah jam terbang. Namun, pengalaman ini tidak berlangsung lama. Selama empat bulan, ia hanya mencatatkan delapan penampilan bersama klub asal Jepang tersebut.

Meski begitu, pengalaman di Jepang tetap memberikan pengaruh positif bagi gaya bermainnya. Hubner dikenal sebagai pemain bertahan yang lugas, agresif, dan berani mengambil keputusan.

Gaya bermain keras namun efektif ini bahkan membuatnya mendapatkan julukan "El Preman" dari para penggemar sepak bola Indonesia, yang terkesan dengan penampilannya di Timnas Indonesia.

Sumber: