Wagub Kalteng Buka Lomba Cerita Daerah 2025
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Adiah Chandra Sari mendampingi Wakil Gubernur Edy Pratowo -ist-
PALANGKA RAYA-- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, secara resmi membuka Lomba Karya Tulis Cerita Daerah dan Bercerita Tingkat SMA/SMK/MA se-Kalteng Tahun 2025 di Aula Jayang Tingang, Senin (17/11/2025).
Ajang ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengasah kreativitas sekaligus memperkuat literasi budaya daerah.
Dalam sambutannya, Edy menegaskan pentingnya mempersiapkan generasi muda sebagai penerus pembangunan Kalimantan Tengah.
BACA JUGA:Apresiasi untuk KIM Bintang Jaya Itah yang Raih Prestasi Nasional
Ia menyebut perpustakaan memiliki peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sejalan dengan amanat Pembukaan UUD 1945, khususnya melalui penguatan budaya membaca dan pemanfaatan karya tulis sebagai sumber informasi.
Wagub juga menekankan bahwa literasi mampu meminimalisir dampak negatif perkembangan teknologi dan penyalahgunaan narkoba.
Dengan aktif membaca, menulis, dan bercerita, generasi muda diharapkan tumbuh menjadi pribadi berkarakter, berilmu, dan berprestasi.
Ia berharap lomba ini dapat melahirkan lebih banyak penulis daerah yang mampu mengharumkan nama Kalteng di tingkat nasional maupun internasional.
“Lomba ini harus menjadi batu loncatan untuk meningkatkan daya saing generasi muda,” ujarnya.
BACA JUGA:Pembimas Katolik Sampaikan Agenda Pesparani I Kalteng
Bunda Literasi Provinsi Kalteng, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, menegaskan bahwa lomba ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga ruang ekspresi dan pelestarian budaya.
Melalui karya tulis dan cerita, nilai-nilai leluhur, legenda Dayak, dan tradisi lintas etnis dapat diwariskan kepada generasi berikutnya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Adiah Chandra Sari, menjelaskan bahwa lomba digelar berdasarkan regulasi perpustakaan yang menempatkan fungsi pendidikan dan pelestarian sebagai prioritas.
Lomba ini bertujuan mengoptimalkan peran perpustakaan sebagai pusat informasi dan ruang pengembangan kreativitas masyarakat.
Sumber: