Kejati hingga Polda Kalteng Warnai PBAK Bhaskara UIN Palangka Raya 2025, Bangun Patriotisme di Era Digital

Kamis 14-08-2025,20:37 WIB
Reporter : Khomsurijal
Editor : Khomsurijal

"Penyebaran hoaks dan meme provokatif bisa memicu konflik intoleransi, sementara propaganda radikal dan kejahatan siber seperti pornografi serta judi online mengancam moral generasi muda," tegas Herundo.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Kalteng Gandeng BPS Percepat Bentuk Posbakum Desa-Kelurahan

Ia menekankan pentingnya "filter kuat" dalam menerima informasi digital. "Generasi penerus bangsa harus menguatkan jiwa kebangsaan untuk menjaga persatuan dan kesatuan," tambahnya, disambut tepuk tangan meriah.

Paparan ini semakin relevan mengingat maraknya isu keamanan siber di Indonesia, termasuk di Kalteng yang baru saja menghadapi peringatan cuaca ekstrem dari BMKG,.mengingatkan kita bahwa ancaman tak hanya datang dari alam, tapi juga dunia maya.

Dampak dan Harapan ke Depan

PBAK Bhaskara 2025 bukan hanya menyajikan ceramah, tapi juga diskusi interaktif yang mendorong maba untuk bertanya dan berpikir kritis.

Kegiatan ini diharapkan membentuk karakter mahasiswa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tapi juga patriotik dan sadar hukum.

Sebagai universitas berbasis Islam, UIN Palangka Raya menegaskan komitmennya dalam membangun generasi yang harmonis dengan nilai-nilai kebangsaan.

Acara ini juga menjadi momentum kolaborasi antara kampus dan instansi pemerintah, sejalan dengan upaya nasional memperkuat wawasan kebangsaan di kalangan pemuda.

Dengan suksesnya PBAK ini, UIN Palangka Raya siap menyongsong tahun ajaran baru dengan semangat baru dengan membuktikan bahwa pendidikan adalah kunci menangkal ancaman modern.

Kategori :