Kualifikasi Piala Dunia 2026 Terancam, Qatar Tidak Aman, Indonesia Bisa Jadi Tuan Rumah

Turnamen yang dijadwalkan berlangsung pada 8 hingga 14 Oktober 2025 ini rencananya akan diikuti oleh enam negara:

1. Indonesia
2. Irak
3. Qatar
4. Oman
5. Arab Saudi
6. Uni Emirat Arab (UEA)

Tim-tim tersebut akan dibagi ke dalam dua grup, dan pengundian grup akan dilakukan pada 17 Juli 2025.

Namun, melihat situasi keamanan yang tidak kondusif di Qatar, berbagai pihak mulai mendesak agar FIFA dan AFC mempertimbangkan opsi lain — termasuk kemungkinan mengganti tuan rumah.

BACA JUGA:Piala Presiden 2025 Resmi Dimulai: Jadwal Lengkap, Tim Peserta, dan Gengsi Turnamen Pramusim

Indonesia Jadi Alternatif Aman dan Layak?

Di tengah ketegangan kawasan Timur Tengah, Indonesia justru dinilai sebagai opsi yang menarik.

Kenapa?

Indonesia memiliki keamanan nasional yang relatif stabil.

Infrastruktur stadion yang mumpuni berkat gelaran FIFA U-17 dan Piala Dunia U-20 (yang batal).

Pengalaman sebagai tuan rumah berbagai event internasional.

Ditambah lagi, sebagai satu-satunya negara peserta dari luar kawasan Timur Tengah, Indonesia berada di zona aman, jauh dari zona konflik, dan bisa menjadi penengah netral dalam situasi geopolitik saat ini.

Tidak sedikit pengamat sepak bola Asia menyebut bahwa memindahkan venue ke Indonesia bisa mengurangi risiko keamanan dan memberi kesempatan lebih besar untuk penyelenggaraan pertandingan yang adil dan lancar.

Bagaimana Sikap FIFA dan AFC?

Hingga artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari AFC maupun FIFA terkait perubahan lokasi pertandingan. Namun, mengingat pengalaman sebelumnya di mana FIFA sangat memperhatikan faktor keamanan dan politik, bukan tidak mungkin perubahan mendadak bisa saja terjadi, terutama jika situasi di Qatar makin memburuk dalam waktu dekat.

Sumber: