DISWAYKALTENG.ID - Tidur adalah fondasi penting untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional kita. Idealnya, orang dewasa membutuhkan 7–9 jam tidur setiap malam agar tubuh bisa memulihkan energi secara optimal.
Namun, kenyataannya banyak orang yang masih merasa sangat mengantuk meski sudah tidur delapan jam penuh.
Jika kamu termasuk salah satunya, jangan panik dulu. Bisa jadi, ada faktor lain yang menghambat kualitas tidurmu sehingga tubuh tetap terasa capek.
Yuk, simak penyebab sudah tidur 8 jam tapi masih ngantuk berikut ini.
1. Kualitas Tidur yang Buruk
Durasi tidur panjang bukan jaminan tidur berkualitas. Banyak orang mengalami gangguan tidur tanpa disadari, seperti:
-
Sleep apnea
-
Insomnia
-
Tidur gelisah (restless sleep)
Gangguan tersebut dapat membuatmu sering terbangun di malam hari tanpa sadar. Akibatnya, tubuh gagal mencapai fase deep sleep, yaitu fase tidur paling dalam yang paling penting untuk memulihkan tubuh.
BACA JUGA:7 Dampak Buruk Konsumsi Protein Berlebihan: Awas! Bisa Ganggu Ginjal hingga Picu Penyakit Jantung
Contohnya, pada sleep apnea, pernapasan berhenti sesaat sehingga otak kekurangan oksigen. Dampaknya, kamu merasa lelah terus-menerus meski tidur lama.
2. Ketidakseimbangan Hormon
Hormon melatonin (pengatur tidur) dan kortisol (pengatur energi) punya peran besar dalam menentukan kapan kamu mengantuk dan kapan harus bangun.
Jika produksi hormon ini terganggu, tubuh bisa “salah membaca” waktu tidur sehingga kamu tetap merasa capek di pagi hari.
Pemicu umum ketidakseimbangan hormon meliputi:
-
stres berkepanjangan,
-
sering begadang,
-
jam tidur yang berubah-ubah.
Ini membuat tubuh sulit memasuki ritme tidur alami yang ideal.