Angka ini lebih rendah dibandingkan proyeksi sebelumnya sebesar 5,1 persen.
Kenaikan jumlah pengangguran tentu saja menjadi tantangan bagi pemerintah. Peningkatan jumlah pengangguran bisa berdampak pada peningkatan angka kemiskinan, penurunan daya beli masyarakat, serta ketimpangan sosial yang semakin tajam.
BACA JUGA:Logo Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalteng Resmi Diperkenalkan, Ini Makna dan Filosofisnya
Pemerintah diharapkan dapat merespons situasi ini dengan kebijakan yang tepat, mulai dari penciptaan lapangan kerja baru, program pelatihan kerja, hingga peningkatan kualitas pendidikan vokasional.
Tanpa langkah konkret, jumlah pengangguran di Indonesia bisa terus meningkat.
Untuk menghadapi situasi ini, pemerintah telah merencanakan sejumlah program, termasuk peningkatan akses pelatihan kerja melalui Balai Latihan Kerja (BLK) dan program Kartu Prakerja yang telah dijalankan dalam beberapa tahun terakhir.
Diharapkan, dengan langkah-langkah tersebut, Indonesia mampu mengurangi angka pengangguran dalam beberapa tahun ke depan.