DISWAYKALTENG.ID - Menjelang laga super penting melawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Irak justru harus menerima kabar buruk yang cukup mengejutkan.
Penyerang utama mereka, Aymen Hussein, dilaporkan mengalami cedera hamstring serius dan dipastikan absen dalam duel hidup-mati tersebut.
Kabar ini sontak membuat publik sepak bola Irak terkejut, mengingat Aymen selama ini menjadi tumpuan utama di lini depan dan dikenal sebagai penyerang paling produktif di skuad Singa Mesopotamia.
Dilansir dari media Timur Tengah Al Khaleej, pada Jumat (10/10/2025), Aymen mengalami cedera hamstring yang semakin parah seusai membela klubnya Al-Karma di laga Liga Primer Irak melawan Erbil pada 3 Oktober lalu.
“Aymen Hussein resmi keluar dari daftar pemain yang disiapkan pelatih Graham Arnold karena cedera hamstring yang makin parah,” tulis Al Khaleej dalam laporannya.
BACA JUGA:Ulsan HD FC Resmi Pecat Shin Tae-yong Setelah Serangkaian Hasil Buruk di K League 1
Cedera ini membuat sang striker berusia 28 tahun itu harus menjalani pemulihan selama beberapa pekan, dan dipastikan tidak bisa tampil saat Irak berhadapan dengan Indonesia.
Pukulan Telak bagi Irak, Kabar Baik untuk Indonesia
Absennya Aymen Hussein menjadi kerugian besar bagi Timnas Irak, sekaligus angin segar bagi Timnas Indonesia yang selama ini selalu dibuat repot oleh ketajaman sang bomber.
Dalam pertemuan terakhir di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Aymen menjadi sosok pembeda dengan gol penalti yang memastikan kemenangan Irak 2-0 atas Indonesia.
Kini, tanpa kehadiran striker tajam itu, daya gedor Irak diprediksi menurun drastis. Sementara di kubu Indonesia, kepercayaan diri skuad Garuda dipastikan meningkat jelang laga berat di tanah Arab.
Tantangan Berat untuk Graham Arnold
Kondisi ini juga menjadi ujian tersendiri bagi Pelatih Irak Graham Arnold. Ia kini harus memutar otak untuk mencari pengganti sepadan di lini depan.
Arnold punya beberapa opsi seperti Mohammed Dawood atau Hussein Ali, namun keduanya belum mampu menyamai level permainan dan insting gol Aymen.
Selain itu, Arnold harus memastikan agar timnya tetap solid dan fokus menghadapi tekanan dari Timnas Indonesia yang sedang dalam tren positif dan memiliki semangat tinggi.
Laga Hidup dan Mati: Indonesia vs Irak
Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Irak akan digelar di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.
Laga ini menjadi sangat krusial bagi kedua tim. Bagi Irak, kemenangan wajib untuk menjaga peluang lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara bagi skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong, kemenangan atas Irak bisa membuka peluang besar untuk menorehkan sejarah — lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Keuntungan Psikologis bagi Garuda
Dengan absennya Aymen Hussein, Timnas Indonesia punya keuntungan secara psikologis. Pertahanan Garuda yang dikomandoi Jordi Amat dan Justin Hubner kini bisa lebih leluasa mengatur ritme tanpa harus terlalu fokus pada satu sosok berbahaya di kotak penalti.
Selain itu, absennya Aymen juga bisa mengubah gaya main Irak yang biasanya bertumpu pada serangan langsung ke depan. Arnold mungkin harus menurunkan strategi alternatif dengan lebih banyak mengandalkan lini tengah.
Namun, Indonesia tetap harus waspada. Irak masih punya banyak pemain berpengalaman yang bisa menjadi ancaman, terutama dalam situasi bola mati.