Pengawasan MTQH Kalteng Diperketat, Pelaksanaan Kian Optimal

Selasa 18-11-2025,23:15 WIB
Reporter : Khomsurijal
Editor : Khomsurijal

MUARA TEWEH – Pengawas Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah terus memperkuat pemantauan lapangan pada seluruh cabang lomba yang berlangsung di 17 titik di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara. Pengawasan dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan musabaqah berlangsung tertib, profesional, dan memenuhi standar objektivitas penilaian.

Koordinator Pengawas Dewan Hakim MTQH XXXIII Kalteng, Chairuddin Halim, mengatakan bahwa selama dua hari terakhir pihaknya meninjau sejumlah cabang perlombaan.

Fokusnya adalah mengevaluasi penataan majelis hakim serta memastikan proses penilaian berjalan sesuai aturan.

“Dalam dua hari ini kami melihat langsung pelaksanaan musabaqah, termasuk memastikan tugas Dewan Hakim berjalan baik. Penataan majelis hakim terus kita perbaiki agar penilaian tetap objektif. Ada beberapa hal yang kami luruskan demi efektivitas penilaian, dan kami berharap seluruh nilai yang dihasilkan benar-benar dapat dipertanggungjawabkan,” ujarnya di Masjid Raya Siratal Musaqiem, Selasa (18/11/2025).

BACA JUGA:Wagub Kalteng Buka Lomba Cerita Daerah 2025

Di sisi lain, Koordinator Bidang Upacara dan Protokoler MTQH XXXIII Kalteng, Riduan Syahrani, menyampaikan bahwa penyelenggaraan musabaqah menunjukkan perkembangan positif dari hari ke hari.

Kendala teknis seperti kualitas pengeras suara yang muncul pada hari pertama telah diselesaikan melalui koordinasi lintas bidang.

“Peralatan sudah optimal. Selanjutnya yang perlu dijaga adalah pelayanan kepada Dewan Hakim, terutama konsumsi agar tidak terlambat. Cabang tertentu seperti karya tulis dan kaligrafi membutuhkan pelayanan ekstra karena peserta tidak bisa meninggalkan lokasi,” jelasnya.

Riduan menyebutkan, persiapan menjelang penutupan juga terus dimatangkan. Rapat besar panitia akan digelar pada Kamis untuk membahas finalisasi teknis, mulai dari pengamanan hingga penataan piala dan durasi acara. Pada malam penutupan, Wali Band dijadwalkan tampil menghibur masyarakat.

“Penutupan harus sukses dari dua aspek, yaitu kelancaran prosesi resmi dan penampilan hiburan yang tetap berjalan tertib,” tegasnya.

BACA JUGA:Apresiasi untuk KIM Bintang Jaya Itah yang Raih Prestasi Nasional

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng sekaligus Sekretaris Umum LPTQ Kalteng, M. Yusi Abdhian, memberikan apresiasi kepada Dewan Hakim, pengawas, dan seluruh panitia. Ia menekankan pentingnya menjaga integritas MTQH sebagai ajang syiar dan kompetisi yang bermartabat.

“MTQH bukan hanya ajang lomba, tetapi momentum menguatkan kecintaan masyarakat pada Al-Qur’an. Karena itu, objektivitas dan integritas penilaian adalah hal utama. Seluruh peserta harus merasa diperlakukan adil dan profesional,” pungkasnya.

Kategori :